Juni 09, 2009

GEJALA STROKE

Sewaktu pesta barbeque, seorang teman terjatuh! Dia meyakinkan semua orang yang datang kalau dia tidak apa-apa dan katanya hanya tersandung batu bata karena sepatu barunya (padahal mereka menawarkan memanggil paramedik).

Mereka membantunya membersihkan diri dan mengambilkan piring makanan baru. Meskipun terlihat sedikit terguncang, Ingrid meneruskan menikmati sore itu.

Malamnya, suami Ingrid menelpon memberitahukan semua orang bahwa istrinya telah dibawa ke rumah sakit - (pukul 6 sore besoknya, Ingrid meninggal).

Ternyata dia mendapat serangan stroke pada pesta barbeque tersebut. Kalau saja mereka tahu bagaimana mengenali tanda-tanda stroke mungkin Ingrid masih hidup.

Seorang ahli syaraf mengatakan bahwa kalau dia bisa menolong seorang korban stroke dalam waktu 3 jam sejak serangan tersebut, dia bisa membalikkan pengaruh stroke
secara total! Dia mengatakan bahwa triknya adalah mengenali dan mendiagnosa stroke dalam waktu 3 jam sejak serangan, yang sebenarnya merupakan hal yang sulit.

Puji syukur kepada yang Maha Pencipta atas indera untuk dapat mengingat TIGA hal berikut.

Kadang-kadang gejala stroke sulit dikenali. Sayangnya,kurangnya kewaspadaan dapat mendatangkan bencana. Korban stroke dapat menderita kerusakan otak sewaktu orang-orang yang ada disekitarnya pada saat kejadian, gagal mengenali gejala-gejala stroke.

Sekarang banyak dokter mengatakan bahwa orang di sekitar korban dapat mengenali gejala stroke dengan menanyakan tiga pertanyaan sederhana ini:

1. Minta orang tersebut untuk
TERSENYUM.

2. Minta orang tersebut untuk
MENGANGKAT KEDUA TANGANNYA.

3. Minta orang tersebut untuk
MENGUCAPKAN SEBUAH KALIMAT SEDERHANA
(yang masuk akal), contoh: 'Hari
ini cerah.' Blablabla... .

Bila orang tersebut tidak bisa melakukan apa yang kita minta diatas atau salah satunya segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan pertama selanjutnya.